Bongkahan Anak Krakatau yang picu tsunami di Banten dan Lampung dipetakan di dasar lautan

Sumber gambar, Reuters
- Penulis, Jonathan Amos
- Peranan, Koresponden BBC bidang sains, San Fransisco
Puing-puing Gunung Anak Krakatau di dasar lautan dapat dipetakan untuk pertama kalinya.
Para ilmuwan menggunakan peralatan sonar untuk mendapatkan gambaran bongkahan-bongkahan batu besar yang meluncur ke lautan ketika satu sisi Anak Krakatau runtuh.
Beberapa bongkahan ini tingginya mencapai 70-90 meter.
Runtuhnya batu-batu ini ke dalam air menghasilkan gelombang tinggi di garis pantai Jawa dan Sumatra pada 22 Desember 2018.
Lebih dari 400 orang di sekitar Selat Sunda meninggal dunia dalam bencana yang terjadi pada malam hari itu, dan ribuan lainnya terluka dan hilang.