Kisah pengantin anak Afghanistan yang kini menjadi binaragawati juara dunia

Roya Karimi (tengah) di atas panggung sambil mengangkat trofi, bersama dengan pemenang trofi perak dan perunggu dalam kategori Wellness dari kompetisi binaraga Stoperiet Open.
Keterangan gambar, Roya Karimi (tengah) di atas panggung sambil mengangkat trofi, bersama dengan pemenang trofi perak dan perunggu.
  • Penulis, Mahjooba Nowrouzi
  • Peranan, BBC News Afghan
Keterangan video, Video: Keberhasilan Roya Karimi dalam kejuaraan binaraga dunia. Kemenangan ini adalah perjalanan hidupnya melewati penderitaan sebagai seorang perempuan Afghanistan.

Roya Karimi dulunya seorang pengantin anak dan menjadi ibu ketika berusia 15 tahun di Afghanistan. Tapi kini, ia salah satu binaragawati top Eropa.

Kisah hidup Roya adalah gambaran dari perjuangan perempuan melawan kekangan tradisi, membangun kembali identitasnya, dan menginspirasi perempuan lain yang masih terkungkung dengan batasan-batasan.

Roya kabur dari Afghanistan 14 tahun yang lalu bersama ibu dan putranya yang masih kecil. Mereka kemudian mencari perlindungan di Norwegia.

Meskipun kehidupan baru telah membawanya hingga berkompetisi di Kejuaraan Dunia Binaraga pada usia 30 tahun, kekhawatiran Roya tentang hak asasi perempuan di tanah airnya tetap ada.

Dia sangat prihatin dengan pembatasan yang diberlakukan pada perempuan Afghanistan sejak Taliban kembali berkuasa pada 2021.

Lewatkan Paling banyak dibaca dan terus membaca
Paling banyak dibaca